Banten Akan Jadi Tuan Rumah Hari Ibu Tingkat Nasional

024

TANGERANG, beritaindonesianet – Provinsi Banten akan menjadi tuan rumah Peringatan Hari Ibu Tingkat Nasional tahun 2024 ini. Peringatan akan dilaksanakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) tersebut rencana dipusatkan di Kota Tangerang pada tanggal 22 Desember mendatang.
“Peringatan Hari Ibu ini, dilaksanakan oleh KemenPPPA bersama-sama dengan Provinsi Banten dan Kota Tangerang dengan tema ‘Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045’.”, ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten Sitti Maani Nina ditemui di ruang kerjanya, Senin (16/12).
Menurut Nina, peringatan Hari Ibu tersebut akan dihadiri DP3AKKB se-indonesia, baik dari tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, dan juga melibatkan masyarakat. Karena itu, Provinsi Banten, khususnya Kota Tangerang telah membuat persiapan dari berbagai hal mulai dari lokasi hingga menghadirkan umkm, serta ciri khas lainnya yang bisa ditampilkan. “Kita terus-menerus lakukan rapat-rapat dengan teman-teman yang ada di Kota Tangerang dan juga teman di Provinsi. Intinya rangkaian untuk peringatan Hari Ibu di tahun 2024 ini memang sudah dipersiapkan, yang tentu saja ini menjadi peran penting untuk provinsi Banten dalam rangka mensukseskan acara ini, mengingat pemerintah provinsi Banten menjadi tuan rumahnya. Mudah-mudahan berjalan dengan lancar,” kata Nina.
Nina menjelaskan tujuan dari tema Hari Ibu ini tujuannya adalah untuk mengapresiasi keberhasilan perempuan dalam mendukung kemajuan bangsa dengan sensitivitas dan kepekaan sosial. Itu merupakan aset berharga bagi bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Nina juga mengatakan Peringatan Hari Ibu tahun 2024 merupakan momen untuk mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia. “Peringatan Hari Ibu ini merupakan upaya bangsa Indonesia dalam mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia dalam merebut dan mengisi kemerdekaan.”
Menurut Nina peringatan Hari Ibu di Indonesia berbeda dengan peringatan mother’s days di negara lain. Peringatan Hari Ibu di Indonesia bermakna lebih luas, yakni salah satunya sebagai penghargaan terhadap kontribusi perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. “Peringatan Hari Ibu di Indonesia lebih mengarah pada bagaimana tonggak pergerakan perempuan dalam berkontribusi memajukan bangsa, ini menjadi garis besarnya. Pada saat peringatan Hari Ibu itu merupakan momen penting, penghargaan dan penghormatan terhadap peran yang luar biasa bagi perempuan dalam memajukan kehidupan bangsa,” kata Nina.
Karena itu, Nina berharap semua pihak bergerak bersama untuk menguatkan peran perempuan. “Penguatan perempuan bisa terlaksana baik, harus semuanya bergerak mulai dari pemerintah, perempuan itu sendiri, dunia usaha, akademisi, media, bersama-sama untuk bisa mendorong interaksi solidaritas dan dukungan antar perempuan untuk berdaya serta menegakkan pentingnya kesetaraan gender. Ini dilakukan untuk mencapai kemajuan bangsa,” katanya. (Adv)